Tuesday, March 10, 2015

Tips Mengeluarkan Dahak



Di waktu-waktu pergantian musim seperti sekarang ini, penyakit yang banyak beredar adalah batuk pilek. Kalau terserang batuk pilek berdahak, saya mempunyai sedikit tips untuk mengeluarkan dahak. 

Kalau bicara mengenai dahak dan ingus, saya teringat sebuah kuliah yang menerangkan kondisi syurga dan neraka. Siapa yang mendapat tempat di syurga, akan mendapati suatu kehidupan tanpa dahak dan ingus. Sebaliknya bila mendapat tempat di neraka, akan mendapati kehidupan penuh dahak dan ingus. Minuman ahli neraka adalah nanah. Kalau belajar bagaimana nanah, dahak dan ingus terbentuk, itu adalah sel darah putih yang mati dalam rangka melawan kuman-kuman penyakit yang menyerang. 

PAda intinya, kehidupan di neraka adalah kehidupan yang penuh penderitaan yang berlipat ganda disbanding penderitaan di dunia. Dikatakan sakitnya dan menderitanya itu 70 kali lipat dari kesakitan dan penderitaan dunia. 

Sedangkan syurga pula kenikmatan dan keindahanya 90 kali lipat kenikmatan dan keindahan dunia.
Betapa menjijikkannya ingus di dunia, di neraka manusia akan berhadapan dengan ingus yang menjijikkannya 70 kali lipat. Siapa boleh tahan? Membayangkannya saja sudah cukup membuat perut mual. Tetapi ya beginilah keadaan iman umat akhir zaman. Iman dan keyakinan terhadap kehidupan setelah kematian hanya bertapak di akal saja, tidak sampai meresap di hati.

Semoga, walapun sedikit, Tuhan anugerahkan perasaan takut kepada Tuhan yang Maha Garang. Tuhan yang akan menyiksa hamba-hambaNya yang durhaka. 

Tuhan memang Maha Baik, kebaikannNya tidak dapat kita persoalkan. Tuhan juga begitu Pemurah. Segala nikmat dunia Tuhan bagi ke semua makhluk, tidak peduli taat maupun ingkar. Setiap detik kita lihat dan rasakan betapa Maha Pemurahnya Tuhan. Naik turunnya nafas kita adalah salah satu bentuk Pemurahnya Tuhan. 

Tuhan perlihatkan Maha Garangnya sesekali saja. Gempa…..ratusan bahkan ribuan orang mati sekaligus. Banjir….puluhan orang mati dan ribuan lainnya menderita. Gunung meletus….puluhan orang mati dan banyak yang menderita. Tumor dan kanker ganas memakan badan sesiapa saja yang Tuhan kehendaki.
Tuhan….ampunkanlah kami…. Tiada Tuhan melainkan Engkau, sesungguhnya kami adalah hamba yang dzalim.

Kembali ke tips mengeluarkan dahak, yaitu dengan cara mandi di 1/3 malam terakhir (sekitar pukul 02.00-04.00).

Cara mandinya pun ada tekniknya. Yaitu, guyur mulai dari telapak kaki terlebih dahulu kemudian baru guyuran air naik ke atas. Hawa panas badan akan naik perlahan-lahan seperti jalan ruh ketika dicabut Malaikat Izrail. Terakhir barulah guyur kepala. 

Saat guyuran air sampai ke pundak, kita akan rasakan dahak-dahak mulai naik dan mengumpul ke hidung atau ke ujung atas tenggorokan, jadi lebih mudah untuk dikeluarkan.


No comments:

Post a Comment