Monday, April 20, 2015

Sapi dan Pak Petani

Sebulan atau dua bulan yang lalu, saya lihat ada yang share step by step menggambar binatang di FB. Saya lupa siapa yang share. Tapi saya merasa kontennya cukup menarik. Tarikan garisnya cukup simple untuk anak-anak.


Cara menggambar sapi step by step


Baru tadi sore saya sempat main dengan anak sulung saya. Umurnya 6,5 tahun. Biasanya dari senin sampai sabtu dia asrama.

Saya tanya, "Ummu Hani mau gambar sapi ngak?"

"mau-mau" jawab Ummu Hani.

"Oke, ini ikutin aja caranya", kata saya.

Nah....ini dia hasilnya. Rupanya dia menambahkan imajinasinya bahwa sapi hidup di padang rumput, ada pohon, ada pak petani memakai caping sedang membawa rumput, dan si sapi yang sedang mengunyah rumput.

Hasil re-draw

Thursday, April 16, 2015

Dakwah Nabi Muhammad SAW ke Taif

Saya belum pernah menjejakkan kaki di Taif. Saya hanya pernah mendengar namanya. Satu tempat yang bersejarah dan penting terkait dengan dakwah Nabi Muhammad saw.

http://globalikhwan.or.id/7-1-nabi-muhammad-saw-berdakwah-ke-taif/
Lokasi Taif masih berdekatan dengan Mekah
Setiap kisah yang dialami oleh Baginda Nabi begitu menginsyafkan kita. Kesabaran Baginda menghadapi kaumnya untuk memperkenalkan Allah SWT agar dicintai dan ditakuti perlu kita contohi.

Bumi Taif menjadi saksi ketika Nabi Muhammad saw dilempari batu hingga berdarah kaki Baginda. Ketika itu datang malaikat Jibril bersama-sama Malaikat penjaga buki, sekiranya Baginda berkenan, maka bumi Taif akan ditelangkupkan sepertimana yang terjadi di Laut Mati. Tetapi BAginda begitu sabar dan sayang kepada umatnya. Baginda Nabi Muhammad saw masih berharap kelak anak cucu kaum yang menolaknya waktu itu dapat masuk Islam.

Saya pun lihat foto2 di Google Map, untuk melihat suasana sekeliling Taif.

dakwah ke taif
suasana pegunungan di sekitaran Taif


Semoga, suatu ketika nanti dapat rezeki mengunjungi Taif.

Saturday, April 11, 2015

Kisah Nabi Muhammad saw Makan Rumput Kering

Malam ini saya ingin sedikit mengulas kisah Nabi Muhammad saw makan rumput kering. Membaca kisah pemboikotan Qurays terhadap Bani Abdul Mutalib, Bani Abdul Manaf, dan Bani Hasyim, mengingatkan saya sebuah pertanyaan: "Apakah kalian pernah mengalami ujian tidak dapat makanan dalam sehari penuh?".

Dalam pengalaman kita bersama, rasanya hampir-hampir tidak ada yang pernah Allah uji dengan ketiadaan rezeki berupa makanan seharian penuh. Dalam kondisi paling susah sekalipun, dalam hari itu masih ada rezeki makanan yang Allah hantar kepada kita. Kalau ada yang pernah ngak dapat makanan 1 hari full apalagi 2 hari berturut-turut, silahkan share pengalamannya di kolom komen.

Dari sudut makan pun sepatutnya kita berterimakasih kepada Tuhan. Walaupun tiap-tiap hari kita tidak memperdulikan Tuhan, Tuhan senantiasa memberi kecukupan makan minum kepada kita. Di sisi lain kita perlu merasa cemas juga, takut-takut rezeki yang Allah bagi itu adalah bentuk istidraj (Rezeki dibagi dengan kemurkaan Tuhan). Ya....apabila kita makan dengan perasaan bahwa makanan itu datang karena usaha kita kemudian berdoa pun sudah ngak ingat lagi, kalaupun ingat berdoa hanya karena kebiasaan tapi hampa tanpa penghayatan.

"Allahumma bariklana fii ma razaqtana waqina 'adza bannar"

Cukup jelas dalam doa sebelum makan, Rasulullah saw ajarkan agar kita memohon perlindungan dari api neraka. Loh, apa kena mengena-nya makan dengan neraka? Takut....sepatutnya kita takut karena sebab makanan kita ditempatkan di neraka.

Mengapa? Kalau soal dari mana asal makanan itu sudah jelas-lah. Makanan yang kita makan perlu kita dapatkan dengan cara yang halal. Bukan makanan yang didapat karena mencuri. Dzat makanan yang kita makan pun perlu dipastikan halal.

Itu aspek-aspek lahirian yang bisa kita nilai bersama bahwa makanan dapat membawa ke neraka.

Aspek lain yang perlu diperhatikan adalah aspek rohaniah ketika makan. Adab dalam menghadapi hidangan adalah mengingat-ingat jasa-jasa orang yang telah menjadikan makanan itu terhidang. Tentu tak sanggup jemari kita menghitung siapa saja yang berjasa. Mulai dari petani sampai terhidang di hadapan. Itulah hikmah doa Allahumma bariklana, Ya Allah berkahilah KAMI. Ya...KAMI itu saya dan semua orang yag berjasa dalam menyediakan makanan.

Kembali kepada kisah Nabi Muhammad saw makan rumput kering. Peristiwa pemboikotan itu tidak hanya berlaku sehari dua hari loh. 3 (TIGA) TAHUN saudara-saudara! Sungguh dasyat pengorbanan dan perjuangan BAginda NAbi Muhammad saw dan para Sahabat di peringkat awal perjuangan memperkenalkan Allah agar dikenali, dicintai dan ditakuti.

Allahumma sholli 'ala sayidina muhammad, wa 'ala alihi wa sohbihi ajma'in. Semoga Allah meningkatkan darajat mereka semua.




Thursday, April 9, 2015

Nomer Telepon PLN Babakan Madang Bogor

Kemarin ada yang kirim sms ke nomer HP saya.




Ini adalah kejadian yang terus berulang. Sudah beberapa kali orang telepon marah-marah ke nomer HP saya. Yang paling lucu adalah ketika ada yang langsung marah-marah tanpa bertanya terlebih dahulu. Dia langsung marah-marah karena ayam dia di dua freezer busuk. Ya gara-garanya mati listrinya kelamaan. Saya dengarkan saja. Lantas saya bilang, saya bukan PLN pak, saya tukang ngider air. Hehehe..waktu itu saya lagi bertugas edar air memang :D

Saya jadi penasaran darimana mereka dapat nomer saya.

Hm....hari gini tentulah Syeikh Al Mukarrom Gugel yang ngasih tau mereka. Untuk mengeceknya saya masukkan kata kunci "TELP PLN BABAKAN MADANG".

taraaaa.....rupanya twit laporan saya mengenai mati lampu di ruko menempati posisi pertama di gugel.




Loh tapi kok bisa mereka menganggap no saya yang 08179198525 itu adalah no PLN?

Taraaaa......klik saja keluar:



hahahaha....... @pln_123 no telp: 08179198525.

Orang-orang yang tidak pernah menggunakan twitter menyangka no telp PLN 123 adalah 08179198525.

Begitulah rupanya saudara-saudara....

UPDATE:

setelah tulisan ini di publish, masih saja ada yang menyangka nomer hape saya adalah nomer pengaduan PLN.

kasus 1.

orang: hallo PLN
saya: maaf bukan PLN, mati lampu ya pak?
orang: oh, bukan PLN ya. iya ni mati lampu hehehe
saya: PLN ke 123 aja pak

kasus 2.

sms dari 0878777211**

"met malam, ini nomor aduan PLN Babakan madang ya. KAmi di perumahan griya alam sentu blok C mlinjo tegangannya turun sejak sore tadi sd sekarang belum ada perbaikan. Mohon segera dilakukan perbaikan. terima kasih."