Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Ini adalah statement yang wajib di lafadz kan oleh seorang muslim 17 kali sehari. Setiap kali mendapat nikmat, seseorang muslim biasanya latah mengucap "segala puji hanya Bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Mengapa saya bilang latah?
Karena pada kenyataannya, mulut memuji Tuhan tetapi hati berkata ingin dipuji, tindakan menampakkan keinginan untuk dipuji.
Padahal, pujian itu hak Allah. Pujian kepada manusia hakikatnya memuji Allah juga.
Di dalam sholat, usaha membuang perasaan ingin dipuji ini sepatutnya diusahakan semaksimal mungkin. Dalam sholat, secara fisik kita didisiplinkan untuk tidak melakukan pekerjaan lain. Gerak 3 kali diluar gerakan sholat sudah dianggap membatalkan sholat, menurut mazab syafii. Nah, gerakan batin pun perlu didisiplinkan agar tidak berkelana kemana mana.
Pikiran dan perasaan yang tidak disiplin akan membatalkan kekhusyukan. Itulah yang disebut sholat yang lalai. Itulah sholat yang tidak akan mampu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar.
Marilah banyak2 mengaku zalim dan memohon ampunan kepada Allah.
No comments:
Post a Comment